Lupakan lawan-lawan Anda; selalulah bermain melawan yang biasa-biasa saja.
Karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging? (Efesus 6:12)
Bobby Jones, salah satu pemain golf terbesar, baru berusia lima tahun ketika ia pertama kali mengayunkan sebuah club (stik) golf. Pada usia dua belas tahun, ia memenangkan turnamen-turnamen klub. Pada saat itu, ia dikenal karena sifat pemarahnya dan ia segera diberi julukan "Pelempar Club."
Jones berteman dengan seorang pria bernama Kakek Bart, yang bekerja paruh waktu di toko klub itu. Bart dulunya adalah seorang pegolf hebat, namun mengundurkan diri ketika radang sendi menyerang kedua tangannya.
Setelah Bobby kalah dalam Turnamen Amatir Nasional ketika berumur empat belas tahun, Bart berkata, "Bobby, kamu cukup bagus untuk memenangkan turnamen itu, tapi kamu tak akan pernah menang sampai kamu bisa mengendalikan sifat pemarahmu. Kamu luput melakukan satu pukulan, kamu gusar, dan kemudian kamu kalah."
Bobby tahu Kakek Bart benar dan ia berusaha memperbaiki, bukan ayunannya, melainkan ayunan suasana hatinya. Ketika Bobby memenangkan sebuah turnamen besar pada usia dua puluh satu tahun, Kakek Bart berkata, "Bobby berumur empat belas tahun ketika ia menguasai permainan golf, tapi ia berumur dua puluh satu tahun ketika ia menguasai dirinya sendiri."
Norma-norma dan rekor-rekor selalu ditetapkan dalam hubungan dengan penampilan orang lain, namun "standar keberhasilan" sejati ditetapkan di dalam dan kemudian dihidupkan dalam hubungan-hubungan.
Sumber: Kisah-kisah Rohani Pembangkit Semangat untuk Pemimpin.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Bacaan Lain :
-
▼
2008
(142)
-
▼
January
(111)
- Inspirasi Bagi Orang Lain
- Terus Maju
- Segera Lakukan Sesuatu
- Keadaan Bukanlah Rintangan
- Lebih dari Orang Bebal
- Anda Tidak Sendirian
- Anda Tidak Sendirian
- Berani Ambil Risiko
- Diam adalah Emas
- Membuat Keputusan
- Hadapi Risiko
- Tidak Ada Kompromi
- Jadilah yang Terbaik
- Menggapai Impian
- Beri Pujian dan Dukungan
- Hikmah Besar di Balik Musibah
- Masa Depan di Tanganmu
- Tertawalah Hari ini
- Bekerja Sungguh-sungguh
- Berhenti dari Kebodohan
- Teruslah Berkembang
- Tetapkan Sasaran Hidupmu
- Jaga Fokus Anda
- Melayani Sesama
- Melampaui yang Biasa
- Pastikan Keberatan Anda Bermanfaat
- Jujur pada Diri Sendiri
- Manusia Mati Meninggalkan Nama
- Bekerja dan Berdoa
- Terus Belajar
- Berilah Maka Engkau Akan Diberi
- Berbuat Benar, Berapapun Harganya
- Setia Pada Perkara Kecil
- Tuhan Tuntun Langkahmu
- Jerat Uang
- Menanggapi Kritik
- Mencapai Garis Akhir
- Jadilah Sesuai Pikiranmu
- Pujian dari Allah
- Sunguh-sungguh Bekerja
- Jangan Terpaku pada Kegagalan
- Kuasa Perkataan
- Rekreasi
- Tolonglah Saudaramu
- Membuka Jalan Baru
- Hati Nurani
- Dipanggil untuk Setia
- Tetaplah Berbuat Baik
- Bertanding dalam Arena
- Berdoa Tiap Hari
- Melayani Tuhan
- Tantangan Bukan Alasan
- Tuhanlah Kekuatanku
- Lakukan Bagianmu
- Menjadi Pelaku Kebenaran
- Menunda-nunda
- Mengendalikan Diri
- Bermental Pemenang
- Lebih Baik Bersama Tuhan
- Terkecil adalah Terbesar
- Berkata Jujur
- Membuat Perbedaan
- Anggota Tubuh Lemah
- Bersikaplah Antusias
- Pekerjaan yang Disenangi
- Keadaan Sulit
- Lebih Sederhana
- Seorang Pemburu
- Dahulukan yang Terutama
- Berani
- Mengampuni
- Bos atau Pemimpin
- Bertekad Menang
- Miliki 'Mengapa' Tahu 'Bagaimana'
- Jadikan Setiap Menit Berarti
- Banyak Membaca
- Berbagi dengan Orang Lain
- Keberhasilan Hidup
- Hadiah Terbaik untuk Keluarga
- Bijaksana
- Bertekun Agar Menang
- Terus Mencoba
- Berharap yang Terbaik
- Mengasihi Tuhan - Itulah Hidup
- Seberapa Banyak Anda Peduli?
- Lakukan Segenap Hati
- Tiada yang Mustahil
- Tertawalah
- Aktif Belum Tentu Produktif
- Kritikus
- Melakukan Hal yang Benar dengan Benar
- Selalu Ada Harapan
- Meraih Harapan
- Kerajinan Membawa Pahala
- Pengorbanan Pribadi
- Jangan Berhenti
- Selalu Ada Jalan Keluar
- Satu Ronde Lagi
- Pekerjaan yang Baik
- Menyenangi Pekerjaan
-
▼
January
(111)
No comments:
Post a Comment